My Post

Penggunaan Software CATIA pada kegiatan gambar Teknik (Engineering Drawing)

Pernahkah anda membayangkan nenek moyang engineer kita mengaktualisasikan sebuah konsep engineering pada jaman old?Kalau anda tidak dapat membayangkan saya bantu dengan gambar 1 dibawah ini. Bagaimana sudah bisa membayangkan? Pasti anda punya pikiran "ribet/repot/menjemukan" dan sebagainya, tapi asal anda tahu semua peralatan teknologi yang anda pakai berangkat dari proses aktualisasi sebuah konsep engineering melalui gambar teknik (Engineering drawing)
Gambar 1. Proses Gambar Teknik jaman old (Sumber : http://www.newall.org.uk/nec-factories-2/)

Apakah jaman now masih musim seperti itu?Tentu tidak, seiring dengan berkembangnya jaman proses gambar teknik tidak seribet jaman old karena saat ini banyak dikembangkan software-software untuk proses gambar teknik yang lebih familiar disebut sebagai CAD (Computer Aided Design). CAD adalah sebuah proses gambar teknik dengan bantuan software yang dioperasikan oleh Komputer. Banyak sekali jenis CAD yang saat ini bisa ditemukan dipasaran diantaranya : Autocad, Catia, Pro-Eng, Solidwork, autodesk, dll. Namun pada blog ini saya hanya akan bahas tentang Catia karena didalam Catia tidak hanya untuk proses gambar teknik saja tetapi didalamnya terdapat fitur-fitur untuk proses engineering design secara umum.

CATIA
                                                        Gambar 2. Fitur-fitur CATIA

Awal perkembangkan CATIA pada tahun 1967-1981 oleh Dessault Aviation dengan tujuan sebagai berikut :
1. Pengembangan master software geometri
2. Pengembangan bentuk luar dari pesawat terbang
3. Pengembangan design dari bentuk ke proses manufaktur (Bentuk dasar dalam 3D, komponen dalam bentuk drafting 2D

Kemudian berkembang menjadi Dessault System pada tahun 1985 - 1995 dengan bisnis utamanya adalah pengembangan CATIA  untuk gambar 2D dan 3D dengan bergabung dengan IBM. Pada tahun 1995 perkembangan bisnis penjualan CATIA sangat pesat sehingga dapat mengakuisisi beberapa software lainnya seperti : Solidwork, Deneb (Delmia) dan CNEXT. Perkembangan tersebut dikarenakan software CATIA sangat compatible dengan kegiatan Engineering Design yang menyertakan beberapa Fitur, diantaranya adalah :

1. Pengembangan Produk :
Di dalam pengembangan produk ini ada beberapa fungsi, diantaranya adalah : Hybrid Modeling, Top-Down &bottom-up Assemblies, Design Integrated&Associative Drawing, Fabrication of Part, Molded Product Creation, Mold Tooling Design, Jig&Fixture, 3D Functional&Tolerance, Structure Design, Composities Design, Mechanical Shape Design.

  Gambar 2. Fitur dalam Pengembangan Produk CATIA
2. Pengembangan Kualitas Product
Dimana didalamnya terdapar beberapa fungsi, diantaranya adalah : Lathe and prismatic Machining, Surface Machining, Multi Surface Machining, Advanced Multi Axis&Pocket Machining, NC Machining, Machine Tools Builder, Composites Manufacture Preparation
                                       Gambar 3. Fitur dalam Pengembangan Produk CATIA
3.  Proses Manufacturing
Di Prose manufacturing ada beberapa fitur untuk memecahkan masalah, diantaranya : 3D layout and Annotation, accomodation layout design, electrical cable layout, structure concept to design, structure&steel work, Layout.
                                             Gambar 4. Fitur dalam proses manufaktur
4. Analisis Ergonomika
Pada fitur ini merupakan ungguln dari program CAD di CATIA. dimana competitor lainnya yg berbarbasis CAD tidak mempunyai fitur ini. Fitur Ergonomika digunakan untuk mengetahui kenyamanan operator dari design yang kita akan buat
                                                  Gambar 5. Fitur Analisis Ergonomi

Pada saat ini ada beberapa sektor bisnis yang memakai software ini diantaranya dari sektor bisnis Pendidikan dan Penelitian, Industri Dirgantara, dan Industri Manufaktur. Pada Sektor bisnis pendidikan yang menggunakan CATIA Diantaranya : Politeknik Manufaktur Bandung, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Malang, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Bali, Politeknik Negeri Ambon, ATMI, Surakarta, YPMG, Aeronautika ITB, Desain Produk ITS, Perkapalan ITS, Teknik Mesin ITS, Teknologi Pertanian IPB, Universitas Indonesia, Univeristas Gajah Mada, Universitas Muhammadyah Surakarta, Teknik Mesin Trisakti, FSRD Trisakti, Universitas Bina Nusantara, Universitas Nasional, Universitas Petra, Universitas Gunadharma, Universitas Tarumanegara, Universitas Tanjung Pandan. Sedangkan untuk sektor bisnis penelitian yang menggunakan software ini adalah : BPPT-STP, BPPT-PTIM, BPPT-LAGG, BPPT-HANKAM. Pada industri kedirgantaraan yang memakai CATIA diantaranya : PT. Dirgantara Indonesia, PT GMF Aero Asia. sedangkan untuk industri manufaktur sendiri adalah sebagai berikut : 
Abadi Barindo Autotech, Astra Honda Motor, Astra Daihatsu Motor, Astra OtopartWinteq, Astra Otopart – AWP, AISIN Indonesia, Cipta Saksama Indonesia, Daimler-Chrysler Indonesia, Dharma Polymetal, Honda Prospect Motor, Honda R&D Indonesia, Indonesia Stanley Electric, Inti Ganda Perdana, Indomobil Suzuki, Kramayudha Tiga Berlian, Korindo, Kyoraku Kanto, Metindo Era Sakti, Mushashi Autoparts, New Armada, Oriental Manufacturing Ind., Pakerti Riken Indonesia, POSMI, Showa, Sindengen, Sebastian Jaya Metal, Sugity Creatives, Takagi Sari MultiUtama, Toyota Astra Motor, Toyota Motor Manuf.  Ind.Yutaka.

Untuk di IPB pada saat ini sudah beberapa gambar yang dikerjakan dengan menggunakan CATIA sekaligus dengan pemakaian aplikasi struktur, gerak dan ergonomi, diantaranya adalah :
1. Gambar untuk design pengeringan gabah 10 Ton/jam berbahan bakar sekam.
Seperti yang terlihat pada gambar 6 dan 7 dapat dlihat gambar design pengeringan gabah dimana proses gambar teknik dilakukan dengan menggunakan CATIA dan kemudian untuk mengetahui kenyamanan operator dicoba dengan menggunkan simulasi ergonomi yang ada di CATIA. Output dari simulasi ini akan keluar penilaian bagaimana kenyamanan dari si Operator pada bagian bak dan tungku
                  Gambar 6. Gambar pengering beserta simulasi Ergonomi pada bagian Bak

                Gambar 7. Gambar pengering beserta simulasi Ergonomik pada bagian Tungku

2.  Gambar untuk design pemingsan udang
Pada gambar 8 dan 9 merupakan gambar design dari mesin pemingsan udang yang dilengkapi dengan simulasi ergonomi dapat dilihat tentang kenyamanan operator dalam mengoperasikan mesin tersebut.

Gambar 8. Gambar mesin pemingsan udang dengan CATIA

Gambar 9. Gambar Simulasi Ergonomi mesin pemingsan udang dengan CATIA
 
3. Gambar design dan simulasi struktur dan gerak pada alat angkut
Pada gambar 10 merupakan gambar design alat angkut.
Pada alat ini juga dilakukan simulasi tentang struktur rangka alat yang bisa dilihat pada youtube dengan link sbb : https://youtu.be/WN7iiIAjQtM. Sedangkan untuk simulasi gerak dapat dilihat pada youtube juga dengan link sebagai berikut : https://youtu.be/b0kqHyxWnVw.

Gambar 10. Gambar Simulasi Ergonomi mesin pemingsan udang dengan CATIA
4. Gambar design Mesin Pengeringan beku vakum
Pada ambar 11 contoh penggunaan CATIA untuk gambar dan simulasi ergonomi. sama halnya dengan gambar-gambar contoh sebelumnya, pada kasus ini juga dinilai kenyamanan operator dalam mengoperasikan mesin tersebut


            Gambar 11. Gambar Simulasi Ergonomi Pada Mesin Pengeringan Beku Vakum

Untuk latihan sambil iseng-iseng bagi yang dikantor atau dikampusnya sudah punya software Catia mungkin bisa dicoba design mudah mainan exavator anak-anak ini


Demikian tulisan saya mengenai CATIA ini untuk buku panduan yang pernah saya buat juga bisa didownload pada blogini. Uuntuk mengetahui lebih lanjut dapat menghubungi saya di :

Dr. Muhamad Yulianto, ST., MT
email : muhamad_yulianto@yahoo.com atau yulianto.tegal@gmail.com










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang Duta Besar Repulik Indonesia untuk Jepang Bapak Heri Akhmadi

Sudah sejak lama Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Jepang dipimpin oleh Kuasa Usaha Ad-interim Bapak Tri Purnajaya tepatnya semenjak D...